IAIN KERINCI, YOGYAKARTA – Staf bidang hubungan masyarakat (humas) IAIN Kerinci, Khairil Amril, SP mengikuti Workshop Membangun Branding Syariah PTKIN, Selasa-Jumat (10-13), bertempat di Hotel Cavinton Yogyakarta.
Acara ini terselenggara atas kerjasama Biro Humas, Data, dan Informasi Sekretariat Jenderal Kementerian Agama dengan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dan diikuti seluruh humas PTKIN se-Indonesia.
Rektor UIN Sunan Kalijaga, Prof. Yudian Wahyudi memaparkan bahwa ilmu adalah alat terkuat dalam menghadapi perubahan yang sangat cepat. Untuk itu, sebuah institusi diharapkan memiliki sebuah branding yang sederhana, kuat dan mengakar serta menyenangkan. Tentu harus pula selaras dengan kearifan lokal sekaligus akrab dengan teknologi.
Kegiatan workshop yang di hadiri oleh 49 PTKIN ini, melatih staf humas untuk kreatif dan inovatif dalam membangun dan menciptakan sebuah branding dari berbagai keunggulan dan kekhasan masing-masing kampus.
Kegiatan ini sekaligus membentuk pasukan cyber, yang bertugas membangun citra positif PTKIN melalui tulisan-tulisan tentang kegiatan PTKIN. “Staf humas harus cekatan menyiapkan press release, baik untuk konsumsi internal (website kampus, red) maupun untuk konsumsi media massa.” Ungkap Prof. Yulian Wahyudi. Menurutnya, kepiawaian staf humas dalam menyiapkan press release akan menimalisir berita-berita negatif tentang PTKIN dan Kementerian Agama.” (Khairil Amri)