Sungai Penuh – Pelaksanaan Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Nasional (UM-PTKIN) Tahun 2022 pekan depan akan dimulai. Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kerinci saat ini sedang pada tahap persiapan untuk pelaksanaan UM-PTKIN yang perdana dilaksanakan secara online tahun ini. Secara keseluruhan teknisnya diharapkan akan rampung pada akhir minggu.
Terkait dengan jawal seleksi yang akan dimulai pada Selasa (14/6) nanti, Wakil Rektor 1, Dr. Ahmad Jamin, Kamis (09/06) menjelaskan, jika teknis ujian UM-PTKIN Tahun 2022 akan dilaksanakan secara online melalui aplikasi Sistem Seleksi Elektronik (SEE) yang juknisnya telah ditentukan oleh Panitia Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri Tahun 2022. Menurutnya, pada tahap persiapan dan uji coba layanan yang diberikan satu minggu ini, IAIN Kerinci 80 persen sudah siap, hanya tinggal beberapa persiapan minor yang perlu dirampungkan.
"Pendaftaran seleksi UM-PTKIN telah selesai. Saat ini tengah dilakukan persiapan ujian secara online lewat Aplikasi SSE. Seleksi UM-PTKIN tahun 2022 semuanya berbasis IT yang berbeda dari tahun sebelumnya. Hal ini sebelumnya telah disosialisasikan kepada para pemegang user, calon mahasiswa baru. Sistem teknlogi IAIN Kerinci untuk layanan ujian berbasis digital secara keseluruhan sudah baik, tinggal sedikit lagi, akhir minggu ini inshallah siap," akunya.
Terkait fasilitas teknologi digital yang dimiliki oleh kampus, IAIN Kerinci saat ini mendorong akselerasi perangkat pendukung secara progresif. Kemajuan itu dapat dibuktikan dari bertumbuhnya ekosistem informasi digital yang terintegrasi, bukan hanya siap untuk fasilitas ujian online UM-PTKIN semata, lebih dari pada itu, IAIN Kerinci bahkan secepatnya sedang mempersiapkan diri sebagai kampus Islam berbasis digital terbaik se-Sumatera. Hal ini sebagaimana yang diterangkan oleh Kepala Unit Pelayanan Terpadu (UPT) Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (TIPD), Ade Putra Hayat, M.Pd.
"Momen ujian ini sangat kita sambut baik, karena secara mendasar kita sedang berkembang ke arah itu (digitalisasi-red.). Saat ini, demi progresifitas visi dan misi kampus, kita TIPD sudah siap dengan semuanya, source kita baik itu personil dan perangkat sudah disiapkan. Kita usahakan sekarang tim untuk bergerak cepat dan lebih peka. Positioning kita jelas yaitu, mudah, murah, cepat, dan berkualitas. Konsep ini yang secara tim kita bangun terus,” bebernya.
Berdasarkan data yang diperoleh dari Rektorat, jumlah peserta calon mahasiswa IAIN Kerinci yang mengikuti SSE UM-PTKIN tahun ini sebanyak 359 orang. Calon mahasiswa tentunya dapat memahami mekanisme alur dan tata tertib ujian melalui kartu ujian masing-masing peserta atau membaca dokumen juknis tentang pelaksanaan SEE UM-PTKIN yang sudah dibagikan. Pelaksanaan ujian sesuai dengan panduan akan dilaksanakan pada tanggal 14 hingga 15 juni 2022. Kampus IAIN Kerinci berharap kepada calon mahasiswa baru bisa mengikuti ujian ini dengan baik dan bisa segera bergabung menjadi keluarga besar IAIN Kerinci, Kampus Progresif Puncak Ilmu Pengetahuan.
(MEDIA CENTER – TIPD)
