Sungai Penuh - Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kerinci gelar pendampingan dan sosialisasi penginputan data PDSS (Pangkalan Data Sekolah dan Siswa) sebagai bagian dari persiapan Penerimaan Mahasiswa Baru melalui jalur Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN) PTKIN (Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri) tahun 2024 bersama Sekolah SMA/SMK/MAN Sederat, kamis (01/02/2024).
Acara yang diadakan di Grand Hotel Kerinci pada 1-2 Februari 2024 mengundang kepala sekolah dan operator sekolah SMA/MAN/SMK sederajat di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh yang memegang peran krusial dalam memastikan kelengkapan data calon mahasiswa.
Dalam sambutanya, Prisman, Kepala Bagian (Kabag) Umum dan Layanan Akademik IAIN Kerinci mewakili Wakil Rektor I IAIN Kerinci, membuka kegiatan dengan menyampaikan urgensi kolaborasi antara operator sekolah dan IAIN Kerinci dan menyampaikan ada tiga jalur untuk menjadi mahasiswa di IAIN Kerinci tahun 2024 diantaranya Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN), Ujian Masuk – Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) dan jalur Mandiri.
Prisman menekankan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengoptimalkan penerimaan mahasiswa baru melalui jalur SPAN. Kolaborasi dengan sekolah menengah atas di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh dijalin sejak lama untuk menyaring dan mendukung siswa berprestasi agar memilih IAIN Kerinci sebagai tempat pendidikan lanjutan dengan pilihan program studi yang bervariatif.
"Kegiatan ini kita khususkan untuk pengoptimalan penerimaan mahasiswa baru di IAIN Kerinci melalui jalur SPAN, dengan berkolaborasi bersama Sekolah menengah atas sederajat yang ada di kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh, dengan sosialisasi penginputan PDSS dapat membantu kita untuk menyaring dan mendukung siswa yang berprestasi agar memilih IAIN Kerinci menjadi pendidikan lanjutannya," jelas Prisman.
Salminar, S.Pd.i, operator MAN 1 Sungai Penuh, menyampaikan pengalaman positif dalam mengikuti kegiatan SPAN selama tiga tahun terakhir. Dia menyoroti progres yang signifikan di IAIN Kerinci dan bagaimana sosial media kampus dapat mempengaruhi siswa untuk memilih bergabung dengan institusi tersebut.
"Kita sudah mengikuti kegiatan ini selama tiga tahun belakang, kita juga mengapresiasi kemajuan dari kampus IAIN Kerinci, dengan sosialisasikan kegiatan yanga da di IAIN Kerinci tentunya kita berharap adanya siswa siswi untuk memilih IAIN Kerinci sebagai enjang pendidikannya selanjutnya, dan kita arahkan kan 50% atau bisa lebih peserta didik untuk memilih IAIN Kerinci," Ucapnya.
Yoti Endrianis, S.Pd., Operator SMK 7 Kerinci, mengapresiasi IAIN Kerinci atas perubahan yang signifikan dari tahun ke tahun. Ia berharap kegiatan sosialisasi semacam ini dapat terus dilakukan untuk menarik minat peserta didik dan meningkatkan partisipasi mereka dalam memilih IAIN Kerinci sebagai lembaga pendidikan berikutnya.
"Dari tahun sebelumnya kita juga sudah mengikuti kegiatan sosialisasi yang di adakan IAIN Kerinci, selain itu dari tahun ke tahun peserta didik kita juga sudah memilih IAIN Kerinci sebagai jalur pendidikan lanjutan nya, dengan adanya kegiatan ini juga kita sudah diarahkan untuk mengisi PDSS dengan baik dan benar untuk mempermudah kita menyaring siswa siswi yang berprestasi ini," ujarnya.
Tujuan utama kegiatan ini adalah memberikan pemahaman mendalam kepada operator sekolah mengenai pentingnya pengisian data PDSS dalam proses penerimaan mahasiswa baru di PTKIN (Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri). Acara dengan skema diskusi interaktif dan pelatihan teknis terkait penginputan data PDSS.